Seperti diketahui, program ditulis dalam
bahasa komputer. Apakah bahasa komputer itu ? Bahasa komputer adalah bahasa
untuk mengkomunikasikan sesuatu kepada komputer. Sebagai bahasa buatan, bahasa
itu merupakan khasanah instruksi yang dikenal oleh komputer dengan tatabahasa (syntax)
yang terdapat di dalam instruksi tersebut.
Apakah
sebenarnya instruksi itu ? instruksi adalah kebulatan pernyataan yang dapat
diterima, dapat dimengerti dan dapat dilaksanakan oleh komputer. Secara fisik
instruksi itu berupa deretan simbol (alfabet) yang menjadi berarti bagi
komputer, jika diberikan kepadanya dengan cara yang benar. Pada dasarnya bahasa
komputer terbagi menjadi dua jenis bahasa, yaitu bahasa mesin dan bahasa awam.
2.1 Perkembangan Bahasa Komputer
A.
BAHASA GENERASI PERTAMA :
BAHASA MESIN
Pada dasarnya, komputer adalah mesin
digital, artinya komputer hanya mengenal ada arus listrik (biasanya
dilambangkan dengan 1) dan tidak ada arus listrik (biasanya dilambangkan dengan
0). Dengan kata lain, kita harus menggunakan sandi biner 0 dan 1 untuk melakukan
pemrograman komputer.
Pada awal
dikembangkannya komputer pertama yaitu ENIAC (Electrical Numerical Integrator
and Calculator) pada tahun 1945 oleh John W. Manckly dan J. Preper Eckert dari
University of Pennsylvania bahasa pemrograman komputer harus disusun dengan
menggunakan kode-kode biner, yaitu 0 dan 1. Contoh programnya ialah :
100110101100101101011
Bahasa
pemrograman ini disebut sebagai bahasa mesin.Untuk dapat menyusun
program dalam mesin seorang programer harus mengerti karakteristik mesin yang
dihadapinya. Karena program dalam bahasa mesin harus disusun sesuai dengan
karakteristik mesin tersebut. Sehingga dapat dimengerti bahwa menyusun program
dalam bahasa mesin adalah rumit dan memerlukan waktu lama. Contoh diagram
pemrosesan program bahasa mesin :
A.
BAHASA GENERASI KEDUA : BAHASA
ASSEMBLY
Karena
bahasa mesin sangat susah, maka muncul ide untuk melambangkan untaian sandi /
kode biner 0 dan 1 dengan singkatan kata yang lebih mudah dipahami manusia.
Singkatan kata ini kemudian sering disebut mnemonic code. Bahasa
pemrograman yang menggunakan singkatan kata ini disebut bahasa assembly.
Atau seringkali juga disebut sebagai assembler.
Bahasa
Assembly disebut sebagai bahasa Aras Rendah (low level language). Penulis
program bahasa Assembly masih perlu mengetahui karakteristik mesin komputer
yang dihadapi. Karena bahasa pemrograman ini masih bersifat “machine
dependent”, yaitu bahwa penulisan nya adalah harus disesuaikan dengan mesin
komputer yang digunakan. Tetapi memang menulis program dalam bahasa ini sudah
jauh lebih mudah daripada menulis program dalam bahasa mesin.
Sebagai
contoh, dalam prosesor Intel, terdapat perintah 0011 1010 0000 1011. perintah
dalam bahasa mesin ini sama artinya dengan perintah assembly CMP AL,0D, yang
artinya banding kan nilai register AL dengan 0D. CMP di
sini sebenarnya adalah singkatan dari CoMPare. Dapat kita lihat bahwa perintah
CMP AL,0D jauh lebih mudah dipahami daripada 0011 1010 0000 1011. Tentu saja
ini jika dilihat dari sudut pandang manusia; bagi komputer, kombinasi 0 dan 1
tentu lebih mudah dipahami.
B.
BAHASA GENERASI KETIGA : BAHASA
ARAS TINGGI (HIGH LEVEL LANGUAGE)
Pemrograman
dengan bahasa assembly dirasakan banyak orang masih terlalu sulit. Sesuai
dengan sifat manusia yang tidak pernah puas, akhirnya pada sekitar tahun 1950,
suatu tim kecil dari pabrik komputer IBM yang dipimpin oleh John Backus
berhasil mengembangkan suatu bahasa pemrograman yang dapat ditulis oleh seorang
awam biasa yang tidak mengenal komputer. Bahasa tersebut dinamakan FORTRAN,
singkatan dari FORmula TRANslator. Bahasa pemrograman ini sudah bersifat
“machine independent”, artinya seorang pemrogram akan dapat menulis suatu
program tanpa harus mengetahui karakteristik mesin yang akan dipakai nanti.
Bahasa pemrograman ini menggunakan kata-kata yang mudah dikenali oleh manusia.
Bahasa pemrograman seperti ini disebut bahasa generasi ketiga atau
disingkat 3GL (third-generation language). Beberapa orang menyebut bahasa ini
dengan bahasa tingkat tinggi atau disingkat HLL (high-level language). Ada banyak contoh bahasa
generasi ketiga, selain dari FORTRAN, antara lain : Basic, Pascal, C, C++,
COBOL dan sebagainya.
Bahasa
generasi ketiga biasanya menggunakan kata-kata dalam bahasa Inggris karena
memang bahasa tersebut adalah bahasa internasional. Sebagai contoh, kita dapat
menuliskan perintah berikut dalam :
Bahasa Pascal : iteln
(‘Algoritma’);
Bahasa C : intf
(“Algoritma\n\r”);
Bahasa C++ : cout
<<”Algoritma” << endl;
Bahasa Visual Basic Form1.Print “Algoritma”
Keempat
pernyataan di atas bertujuan sama, yaitu menuliskan teks “Algoritma” ke
keluaran standar (standar output), biasanya ke layar komputer.
C.
BAHASA GENERASI KEEMPAT :
BAHASA-BAHASA DEKLARATIF
Bahasa
pemrograman generasi keempat disebut juga sebagai bahasa pemrograman
deklaratif. Bahasa deklaratif adalah bahasa pemrograman seperti bahasa Inggris
biasa. Bahasa ini di kembangkan dengan ide agar para professional dapat dengan
mudah dan cepat memanfaatkan komputer dilingkungan pekerjaan tanpa perlu bantuan
program.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terima kasih bagi anda yang meninggalkan kritik dan atau saran.